Langkah Penting Yang Bisa Dilakukan Untuk Atasi Sampah

Sampah saat ini masih menjadi masalah yang mengkhawatirkan di Indonesia. Pada data BPS tahun 2016 tercatat timbunan sampah hampir mencpai 65 juta ton/tahunnya dan diprediksi kalau pada tahun 2025 bisa mencapat 2,2 miliar ton sampah/ tahunnya.

Sebenarnya masalah sampah bisa dilakukan dengan tuntas yaitu dengan memilah dan mengolah sampah langsung dari sumber utamanya yaitu masyarakat.

Akan ada banyak manfaat yang bisa didapatkan jika kita memilah sampah. Manfaat jangka pendek mungkin belum kan terasa namun untuk jangka panjang bisa membantu mengurangi timbunan sampah secara signifikan.

Setelah dipilah sampah nantinya bisa didaur ulang, daur ulang sampah nantinya bisa menjadikan sampah oranik menjadi pupuk dan sampah anorganik bisa dimanfaatkan untuk barang yang memiliki nilai ekonomi.

Umumnya supaya proses pengelolaan sampah oleh masyarakat terdiri dari beberapa tahapan, seperti :

1. Mengusahakan supaya sampah dikelola, dipilah, dan diproeses. Setiadaknya bisa mengurangi tumpukan sampah yang harus diangkut ke TPS.
2. Pada tingkat rumah tangga setidaknya upaya untuk mengolah sampah organik menjadi kompos dan sampah non organik dipilah dan dikumpulkan berdasarkan jenisnya untuk didaur ulang.
3. Pengankutan sampah ke tempat pembuangan atau ke tempat pengelolaan sampah terpadu. Pada proses ini akan diperlukan kotak penampungan dan gerobak pengangkut sampah yang sudah dipilah.
4. Mengelola sampah yang tidak memungkinkan untuk diolah di lingkungan rumah tangga di TPS.
5. Yang terakhir ialah mengangkut sisa sampah, sampah yang tidak bisa didaur ulang atau tidak bisa dimanfaatkan kembali di tempat pembuangan akhir.

Mengatasi sampah akan terasa lebih ringan jika dimulai dari rumah kita sendiri. Membiasakan diri sendiri dan mengajak anggota keluarga untuk mengolah sampah dengan baik. Mengurangi jumlah sampah dan mendaur ulang sampah yang ada supaya nantinya sampah di tempat pembuangan akhir tidak menumpuk.

Mengelola sampah pun akan sangat bermanfaat karena bisa dijadikan pupuk, kerajinan tangan yang nantinya bisa dijual dan memiliki nilai ekonomi. Jadi mulai sekarang yuu kita mulai atasi sampah demi lingkungan yang lebih baik.